Use APKPure App
Get Hujjah Ahlussunnah wal Jama'ah old version APK for Android
Hujjah Ahlussunnah wal Jama'ah by Ezroq Developer
Kitab Hujjah Ahlussunnah wal Jama’ah karya KH Ali Maksum, Krapyak Yogyakarta merupakan kitab yang populer di kalangan umat Islam Indonesia, khususnya kaum Nahdliyyin, karena di dalamnya berisi dalil-dalil yang dibangun oleh pengarang yang merupakan Rais Am PBNU periode 1980-1984 terkait amaliyah-amaliyah golongan mayoritas umat Islam, yakni Ahlussunnah wal Jama’ah.
Buku ini terbit dengan berbagai variasi. Ada yang berupa teks Arab saja tanpa makna gandul ada juga yang dengan makna gandul disertai keterangan-keterangan berbahasa Jawa. Alhamdulillah pengulas berkesampatan mengaji kitab tersebut ketika nyantri di Pesantren Krapyak Yogyakarta sekian tahun silam.
Buku yang pengulas ulas di sini adalah buku yang sudah mendapatkan tambahan keterangan dan penjelasan dalam bahasa Jawa oleh KH Ahmad Subki Masyhadi atas ijin pengarang. Ada Sembilan tema yang dibahas dalam buku berhalaman 228 ini. Yaitu 1. Dalil kebolehan menghadiahkan pahala shodaqah dan bacaan Al-Qur’an kepada mayyit, 2. Sholat sunnah Qabliyah Jum’at, 3. Talqin mayyit, 4. Sholat Tarawih, 5. Penetapan awal bulan Ramadhan dan Syawwal, 6. Ziarah kubur. 7. Nikmat dan siksa kubur. 8. Menziarahi Baginda Nabi. 9. Tawassul, disertai pembuka (mukaddimah dari penerjemah) dan mukaddimah dari pengarang.
Penamaan buku yang dalam edisi ini, sayangnya tidak disebut nama penerbit dan tahun dengan Hujjah Ahlussunnah wal Jama’ah menunjukkan ketegasan pengarang. Diksi hujjah yang beliau pilih, -bukan dalil misalnya- menyitir pendapat Abul Mahasin Ar-Ruyani dalam kitabnya Bahrul Madzhab berarti argumentasi yang melindungimu dari kesalahan atau argumentasi yang melindungimu dari pendapat orang yang menentangmu. Ketelitian pemilihan diksi ini menunjukkan dua hal. Pertama, argumen-argumen yang dibangun dalam buku ini, meski disandarkan pada kelompok mayoritas umat Islam –Ahlussunnah wal Jama’ah- tetap mendasarkan pada rujukan-rujukan yang kuat, penalaran yang mapan sehingga nyaris tidak dijumpai kesalahan di sana. Kedua, tema dan argumen yang dipaparkan dalam buku ini disinyalir merupakan bantahan atau tepatnya pertahanan diri dari pendapat-pendapat yang menentang amaliyah Ahlussunnah wal Jama’ah. Dengan ungkapan yang santun pengarang dalam mukaddimah mengatakan bahwa buku ini dipersembahkan untuk para santri Krapyak khususnya agar mereka yakin dan mantap dengan amaliyah-amaliyah yang selama ini mereka laksanakan, seperti sholat Qabliyyah Jum’at dan Talqin mayyit.
Sisi lain yang merupakan kelebihan dari buku ini adalah obyektivitas pengarangnya. Meski judulnya ada kesan arogansi keilmuan atau klaim kebenaran atas nama mayoritas, tapi begitu menyimak halaman perhalaman buku ini yang ditemukan justru adabul hiwar, adabul manazharah dengan referensi yang kuat. Yang sangat menonjol dari buku ini adalah pengarang sebelum menyampaikan hujjah-hujjah tentang suatu tema, beliau mendudukkannya sebagai masalah khilafiyyah, furu’iyyah, perkara-perkara yang tidak perlu diperdebatkan apalagi menjadikan perpecahan (hlm 10, 26, 41),. Ini suatu yang sangat mengagumkan. Karena tema-tema seperti kebolehan hadiah bacaan Qur’an kepada mayyit, tarawih 20 rakaat, Sholat Qabliyyah Jum’at, dan sebagainya adalah tema yang selama ratusan tahun dijalankan dan disepakati oleh umat Islam. Dengan kata lain, adanya pandangan dan amalan yang berbeda sejatinya suatu yang baru dan hanya diikuti minoritas. Meski demikian, pengarang tidak menunjukkan arogansinya sebagai kubu mayoritas yang mapan, tapi tetap membuka dialog yang tenang dan sehat.
Android ज़रूरी है
8.1
श्रेणी
रिपोर्ट
Last updated on Sep 22, 2022
Minor bug fixes and improvements. Install or update to the newest version to check it out!
Hujjah Ahlussunnah wal Jama'ah
1.0 by Ezroq Developer
Sep 22, 2022